Rabu, 29 Oktober 2014

Are you Introvert person? You must be proud of you.



Udah jarang banget ngeblog nih guys, dari post pertama yang gue posting sampe sekarang udah ada 5 draft yang terpending dengan sukses! Yak, sebenarnya bukan karena nggak ada ide tulisan, tapi karena MALAS, Yak betul, ternyata hambatan nya adalah kemalasan yang lebih kuat dibandingkan dengan keinginan gue yang tulus membelenggu jiwa ini. Paan cih. Seperti hal nya gue harus bangun shubuh di hari weekend, itu sesuatu yang sangat berat banget buat gue. Soalnya gini yah, dari hari senin sampe jumat gue full beraktifitas berangkat pagi pulang sore, kadang lembur sampe larut malem, kadang lembur sampe shubuh. Buat elo yang kerja kantoran mungkin pernah ngerasain hal itu, pasti sudah tidak aneh lagi mesti kejar deadline dulu sampe larut malem di hari jumat nya karena malas untuk menyelesaikan kerjaan kantor di hari libur. Jadi sebagai balas dendam hari libur itu dimafaatkan buat istirahat full. Itu yang membuat gue malas untuk bangun di pagi buta pada hari weekend. Tapi sebagian orang yang sudah terbiasa rajin bangun shubuh di hari weekend pasti bisa menghadapi mental block yang kokoh itu dengan mudah. Iyak kemalasan itu bisa dibilang mental block juga. Untuk menulis juga sama guys, mental block kadang lebih kuat dan kokoh dibandingkan dengan keinginan kita yang tulus membuat tulisan yang keren! 

Elo Terserang mental block? Lo bingung cara menghadapinya?  Lo mulai nyerah dengan keinginan lo yang setinggi langit itu? Dan lo sekarang lagi gigit jari? Jari Abang beca? Coba lo baca postingan Bang Alitt atau @shitlicious yang ini http://www.shitlicious.com/2013/06/melawan-mental-block-yuk.html Nah di sana Bang Alitt bahas tuntas tentang cara mengahadapi serangan metal block itu. Lo tau kan siapa Bang Alitt atau @shitlicious? Apa? gak tau? Ah elah… Itu loh penulis buku terkenal itu, atau doi yang suka di panggil MA itu, just note for clear he isn’t  Mahkamah Agung ya, tapi Mahasiswa Abadi *Dikeplak Bang Alitt*. Nah, kalo lo gak tau, coba kenalan deh di Twitter nama akun nya @shitlicious, doi ramah kok orangnya. Tapi… buat cewek jangan kaget ya kalo lo baru kenalan sama  Bang Alitt, eh doi langsung ngajak jadian, inget jangan kaget! Dan jangan ilfeel! mending jadian sama gue yuk ~
Jadi gini… Kemaren tepatnya gue lagi nunggu antrian sholat ashar di ruangan kecil di kantor tempat gue bekerja ini, Iya ngantri loh, sholat aja mesti ngantri, apalagi buat dapetin hati kamu, pasti antrian nya panjang *ngemut wipol*. Secara nggak sengaja seorang resepsionis, sebut aja Esih. Dia curhat sama seseorang yang ngantri juga di pinggir gue, sebut aja dia Otang.

“Kak Tang, *sambil ngupil* kenapa yah gue kok udah lama banget jomblo ndak dapet-dapet pacar aja, sampai sekarang gue udah udah 2.343.458 tahun ngejomblo, padahal kan gue ndak jelek-jelek amat, apa karena sifat gue yang nyebelin yah?” *peleperin upil ke wajah Otang*

“Lo itu masih labil, bisa terlihat dari raut wajah lo, sebenernya wajah lo mah gak ada masalah, Lo lumayan cantik kok ndak jelek-jelek amat *sambil ngelap upil*. Lo itu sifatnya kayak gini : kalo ada orang yang ngomong apapun meski sedikit tentang lo, pasti langsung kefikiran bertahun2, kalo ada orang yang lo benci, pasti lo musuhin, mesti dia nggak ada salah ama sekali sama lo. Kalo misalkan ada orang lain yang gak mau nurutin kemauan lo, pasti lo ngambek. Mau nya lo dingertiin terus tanpa mau ngertiin orang lain. Iya kan?”

“hehehe iya bener sih, hebat banget sih bisa baca karakter aku *sambil gali upil lebih dalem*
“Nah sebaikanya lo rubah sifat jelek lo itu ya…”

“Oke deh kak Otang yang ganteng, terima kasih saran nya ~ *dolengin upil segede torn ke mulut Otang* * lari-lari cantik* *lalu nyungsep di bawah tangga*

Gue merhatiin si Otang dengan penuh pertanyaan, apa benar ini orang bisa baca karakter orang lain hanya dengan melihat wajahnya saja? Apa dia seorang dukun? Apa dia punya indera ke-6? Apa dia hanya nebak-nebak saja? Pertanyaan itu berputar-putar di fikiran gue.  Karena gue penasaran akhirnya gue tanya sama dia, apa dia bisa baca karakter gue juga :

“Mas bisa baca karakter saya juga gak?”

“Hmmm…  kamu itu termasuk orang yang introvert ya? kamu gak pernah mau terlihat menonjol kalau lagi di crowd, bahkan untuk menyapa orang duluan kamu segan. Dan sekarang kamu malah belom menemukan jati diri kamu yang sebenernya, dalam artian kamu masih belom tau mau menjadi apa di masa yang akan datang. Kamu masih bingung.  Bener gak?” 

Gue ngangguk. Gue terdiam sediam-diam-nya. Gak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut gue. Seperti dicekik tepat di tenggorokan gue. Seperti ditampar tapi nggak bisa membalas tamparan itu. Dia senyum lalu :

“Kamu nggak harus mencoba  untuk menjadi ekstrovert, you will be mess if you try being extrovert, right? I know you have been there. kamu gak harus merubah hal itu. Menjadi seorang yang introvert itu nggak aneh kok, orang introvert lebih pandai memperhatikan dan memahami dibandingkan dengan orang yang ekstrovert yang selalu pengin terlihat orang-orang di crowd. Malah kebanyakan orang introvert itu mempunyai sesuatu yang luar biasa terdapat dalam diri nya, Cuman gimana cara orang tersebut mengembangkan-nya, gimana kemauan orang tersebut untuk mengembangkan-nya.” 

Setelah percakapan dengan Mas otang itu. Gue jadi mikir, iyak juga apa yang dikatakan-nya itu hampir 100% benar. Canggih juga yak, nih orang bisa baca karakter orang hanya dengan melihat wajahnya saja! *sembah*. Gue mau bahas  tentang orang yang mempunyai kepribadian Introvert. Introvert itu adalah jenis kepribadian (Personality). Kepribadian seseorang itu pada umumnya dibagi menjadi 3 jenis, yaitu Introvert, Ekstrovert dan Ambivert. Jenis kepribadian introvert itu orangnya cenderung tertutup, tidak terlalu banyak ngomong, tidak terlalu suka bersosialisasi, selalu senang dengan kesendirian nya. Kalau ekstrovert itu bertolak belakang dengan introvert, dia lebih senang bersosialilasi, pengin nya dikenal banyak orang dan selalu pengin jadi pusat perhatian di kerumunan/orang banyak. Sedangkan Ambivert itu orang yang mempunyai 50% Introvert personality and have 50% of Ektrovert personality.  Kalau gue dibilang orang yang mempunyai personality introvert emang iyak, tapi kadang gue suka bersosialiasi juga, seperti ikut komunitas-komunitas gitu. Gue seneng bersosialisasi seperti orang-orang ekstrovert, tapi kadang gue butuh kesendirian juga, dan membutuhkan kesendirian itu di waktu tertentu saja. Nah, kan gue bingung sebagian hal gue cenderung termasuk ke introvert tapi juga suka ngelakuin hal yang sama seperti orang-orang ekstrovert, apa gue itu type orang yang mempunyai personality Ambivert? I think nope. Karena orang ambivert itu mempunyai sifat yang 50:50, sedangkan gue cenderung lebih kuat ke introvert, jadi yak.. gue fikir gue Introvert. Orang introvert butuh menarik diri ke zona “Me time” itu untuk mengumpulkan energi atau Re-charge Soul. Jadi disaat berada di kerumunan/group jangan heran kalau orang introvert suka menarik diri dari kerumunan, dan memilih untuk menikmati kesendirian, ini bukan egois loh! orang introvert butuh untuk me-recharge jiwa nya. Menurut gue orang introvert itu gak semuanya pendiam sih, dalam artian kalo diajak ngobrol apapun pasti nyambung gitu. Kalo misalkan orang yang diajak ngobrol dianya diem aja, gak bisa nyambung dalam obrolan, itu mah asli pendiem orangnya. Orang introvert ga semuanya pendiam seperti itu, bahkan gak pendiam sama sekali kalau lo udah deket banget sama mereka. Orang introvert biasanya seneng ngobrol sama stranger/orang yang baru dikenalnya, dia ahlinya. Mungkin kalau dalam kerumunan/ditengah orang banyak gitu orang introvert memilih untuk tidak banyak bicara, karena mereka type orang yang suka mengamati. Disaat orang ekstrovert ngoceh, orang introvert mengamati dan menangkap omongan mereka, ketika ekstrovert membuat jokes, orang introvert hanya ikut tertawa saja dan tidak memberikan feedback, karena orang introvert tidak suka caper dan tidak butuh menjadi pusat perhatian, gitu. Dan jika dalam kerumunan atau group ada beberapa orang yang pendiam, orang introvert lah yang akan mendekati dan mengajak ngobrol mereka, It’s a kind of Introvert personality, they observe anything around.  Satu hal lagi, karena orang introvert gak sembarangan memilih orang untuk dijadikan sahabat, orang introvert salah satu personality yang mempunyai sifat LOYAL. Once you have a BFF (Best Friend Forever) Introvert, They will do anything to help you.  Oke, setelah yang gue jelasin di atas, jenis apa personality kalian? ;)

2 komentar:

  1. Gue juga introvert. *toss*
    Eniwei, salam kenal yaa. Baru pertama kali mampir ke sini nih. \:D/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wuih kok saya baru sadar kalo ada yang mampir kesini, soalnya jarang banget buka blog,. Senang sekali rasanya ada yang komentar post saya, ini pertama kalinya. :') salam kenal juga mas. :D

      Hapus